Ketua PH PHDI Prov Jabar, Brigjen Purn I Made Riawan, S.Psi, M.I.P Hadiri Upacara Melaspas Pura Prajapati dan Setra Gunung Bohong, Cimahi

BANDUNG , – Ketua PH PHDI Prov Jabar, Brigjen Purn I Made Riawan, S.Psi M.I.P hadir dan mengikuti Upacara Melaspas Pura Prajapati dan Setra Gunung Bohong, Cimahi – Jawa Barat, Minggu (12/2).

Upacara Melaspas Pura Prajapati dan Setra Gunung Bohong, Cimahi, Jawa Barat ini dihadiri oleh Pembimas Hindu Kanwil Kementrian Agama Provinsi Jabar, Ketua Lembaga umat Hindu Provinsi Jawa Barat seperti DPD Prajaniti, PSN, WHDI, KMHDI, Paradah, BPH, BKH, Ketua PHDI Kota Bandung, Kota Cimahi, Kabupaten Bandung, Para Ketua Banjar dan Ketua Tempek Sebandung Raya, Sekhe Gong Vaikuntha Lokha dan Sekhe Gender Kota Cimahi, Penari Pendet dan Rejang serta Penari Topeng dari Banjar Bandung Timur serta Pengurus PHDI Provinsi Jawa Barat.

Upacara ini di puput oleh Sulinggih Ida Pedande Gede Putra Dharma Arsa didampingi Ida Pedande Istri dan di bantu juga oleh para pinandita Lanang istri diawali dengan melaksanakan Mecaru kemudian Melaspas Pura Prajapati dan Setra serta diselingi dengan beberapa tarian seperti tari pendet, taru rejang dan tari topeng dilanjutkan dengan upacara persembahyangan Bersama yang sudah disusun oleh panitia.

Dalam kesempatan itu, Ketua PH PHDI Prov Jabar, Brigjen Purn I Made Riawan, S.Psi, M.I.P, dalam sambutannya, menyatakan apresiasinya atas semangat kerja keras panitia penyelenggara dan semangat gotong-royong umat hindu diwilayah Bandung Raya baik yang hadir di acara ini termasuk yang memberikan bantuan dan sumbangsihnya baik berupa pikiran, material serta dana.

Menurutnya, keberadaan pura Prajapati dan setra gunung bohong cimahi bandung sangat penting artinya. Bahkan, keberadaannya sudah mencapai 30 tahun, namun selama itu, perbaikan dilakukan secara bertahap.

Made juga menyatakan, hal itu sudah merupakan sebuah tanggung jawab selaku ketua umat dan dirinya juga sangat bersyukur kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa karena tokoh masyarakat dengan suka cita, paras paros, segilik seguluk sebayan taka dengan rasa tulus ikhlas telah bersama-sama menyelesaikan masalah pembangunan tersebut yang kini sudah memasuki pembangunan tahap ke 3.

Made juga menambahkan bahwa, pembangunan tersebut merupakan pelestarian adat dan budaya serta pekerjaan dewa yadnya dan ini belum selesai serta harus diselesaikan secara bertahap juga.

Di akhir kegiatan, sambutan dari Ketua DPD Prajaniti Provinsi Jawa Barat, Prof I Ketut Adnyana, M.Si dilanjutkan dengan penyerahan beasiswa. (Rdwn)

Bagikan Berita Ini
Array

Berita Terkait