Minggu, 28 April 2024

Sektor 17 Beraksi, Ekosistem Sungai Terjaga

Bagikan Berita Ini

KARAWANG , – Pada hari Sabtu tanggal 23 Juli 2022 bertempat di Posko Sektor 17, atas gagasan Dansektor 17 Kolonel Arh Tri Sugiyanto, S.Sos., sedang dilaksanakan pembuatan perahu apung untuk mempermudah pengangkatan eceng gondok yang tidak terjangkau dari pinggiran sungai.

“Kami mencoba membuat perahu apung dengan memanfaatkan bahan dan perlengkapan yang ada, dengan harapan dapat membantu atau mempermudah dalam membersihkan sampah terutama eceng gondok yang perkembangannya sangat cepat di sepanjang sungai Kalimalang, ” ungkap Serma Wahyu Bamin 17 saat dikonfirmasi via telepon, Minggu (24/7/2022).

Lanjutnya mengatakan, untuk sementara dibuat 1 unit sebagai percobaan, bahan yang dipakai untuk membuat perahu apung ukuran 2 x 3 meter dibutuhkan 4 buah drum plastik diameter 50 cm panjang 100 cm, 5 batang baja ringan, masing – masing panjang 6 meter, dan papan kayu secukupnya untuk landasan.

“Perahu apung ini selain digunakan untuk membantu dalam membersihkan sampah dan eceng gondok, juga dapat difungsikan untuk mengantisipasi banjir musiman yang sering terjadi di daerah Karawang, semoga bisa bermanfaat untuk membantu warga masyarakat yang terdampak apabila banjir musiman datang,” ungkap Wahyu.

Sementara itu untuk pengerjaannya Dansektor melibatkan Baops dan Bamin serta masyarakat setempat, dengan harapan agar masyarakat juga dapat membuatnya sendiri, sehingga bila banjir datang, warga masyarakat tidak susah lagi membuatnya, selain untuk keperluan pribadi juga untuk menolong sesama.

Di tempat terpisah, Kapendam III/Slw Kolonel Inf Arie Tri Hedhianto via telepon mengungkapkan, kreativitas yang dilakukan Sektor 17 dalam pembuatan perahu apung merupakan wujud kesungguhan dalam menjaga kebersihan Sungai Citarum.

“Dengan inovasi perahu apung tersebut semoga permasalahan eceng gondok yang kerap menutupi Sungai Citarum dapat diatasi sehingga ekosistem Sungai tetap terjaga. Hal ini juga dapat dijadikan acuan bagi Sektor lainnya dalam upaya pembersihan Sungai dari sampah keluarga maupun eceng gondok,” pungkasnya.

(Red)


Bagikan Berita Ini
Array

Berita Terkait